Dengan perpanjangan Jalur Hijau dari Inderlok ke Indraprastha, stasiun Metro New Delhi akan menjadi fasilitas pertukaran tiga kereta, kata pihak berwenang pada hari Minggu.
Koridor Brigade Hoshiar Singh – Inderlok Green Line yang sekarang digunakan akan diperpanjang dengan koridor Inderlok – Indraprastha sepanjang 12,37 km, menurut mereka.
Menurut para pejabat, perluasan tambahan ini akan mengakibatkan perluasan stasiun Delhi tambahan menjadi fasilitas pertukaran di mana tiga jalur—Jalur Kuning, Jalur Oranye (Jalur Bandara), dan sekarang Jalur Hijau—akan terhubung.
Menurut mereka, para penumpang dari Bahadurgarh dan wilayah lain di Delhi barat, termasuk Nangloi, Rajdhani Park, Udyog Nagar, dan sebagainya, kini dapat bepergian langsung ke stasiun kereta api New Delhi, yang berada di sebelah stasiun Metro New Delhi. Hal ini akan meningkatkan konektivitas secara signifikan di seluruh kota.
Karena lebih banyak orang akan memilih bepergian dengan metro daripada mobil, ini akan memudahkan akses ke stasiun New Delhi dan membantu mengurangi lalu lintas di dekat stasiun, menurut pernyataan mereka.
Perpanjangan Jalur Hijau di masa mendatang akan berada di bawah tanah, seperti stasiun Delhi masa depan yang saat ini sudah ada di sana.
Satu-satunya stasiun simpang susun tiga jalur tempat jalur Kuning, Merah, dan Ungu bertemu di jaringan Metro Delhi saat ini adalah Kashmere Gate. Menurut mereka, tiga stasiun selanjutnya—Lajpat Nagar, Azadpur, dan New Delhi—akan dibuka sebagai fasilitas simpang susun tiga jalur setelah Fase 4.
Saat ini, perluasan Fase 4 Metro Delhi melibatkan pembangunan sekitar 86 kilometer jalur tambahan. Tiga jalur kini sedang dibangun: Majlis Park – Maujpur – Pink; Janakpuri West – RK Ashram Marg – Violet; dan Aerocity – Tughlakabad – Golden. Menurut pihak berwenang, lebih dari separuh pekerjaan sipil telah selesai di bagian-bagian ini.
Awal tahun ini, dua koridor lainnya, Saket G Block – Lajpat Nagar dan Inderlok – Indraprastha, juga telah disetujui. Menurut mereka, DMRC kini tengah mengevaluasi permintaan izin berdasarkan undang-undang, seperti tanah yang diambil alih dari DDA, CPWD dan PWD, serta kebutuhan izin hutan.
Sebelum berlanjut dengan kontrak khusus untuk pemasangan rel, sistem kelistrikan, persinyalan, dan komponen teknis lainnya, prosedur lebih lanjut tentang perencanaan dan tender untuk pekerjaan sipil sedang diselesaikan, ungkapnya.
Temukan Dosis Berita dan Wawasan Harian Anda – Ikuti ViralBake di WhatsApp dan Telegram